Bau Kaki Tak Sedap

Yang namanya bau kaki memang tak ada yang sedap, tapi diantara yang tak sedap itu ada yang benar-benar memabokkan bagi orang yang tak sengaja menghirupnya. Bau kaki tak sedap biasanya tercium saat orang tersebut membuka alas kakinya.

Banyak orang berpikir bahwa bau ini disebabkan oleh kaos kaki yang kotor. Memang anggapan ini tidak salah, tapi ada hal lain yang menyebabkan kaki menjadi bau. Seperti halnya pakaian kotor, jika hanya kotor saja tidak akan menimbulkan bau bukan?

Kesimpulannya adalah ada pemicu utama dari kotor ini yang menyebabkan terjadinya bau tak sedap. Secara lengkap penyebab bau kaki ini adalah karena:

1. Pada kaki terdapat kelenjar keringat yang jika aktivitas Anda berlebihan atau pemilihan kaos kaki tidak tepat maka akan timbul keringat berlebih,
2. Keringat berlebih ini akan menyebabkan bakteri yang menempel pada sel kulit mati berkumpul menjadi satu,
3. Bakteri inilah yang akan membuat terjadinya bau kaki. Dimana bakteri penyebab bau kaki ada 3. Yaitu isovaleric acid, propanoic acid dan methanetiol.

Menghilangkan bau kaki
Masing-masing bakteri diatas akan memberikan dampak yang berbeda. Khususnya akan terlihat pada bau yang dihasilkan. Untuk isovaleric acid biasanya bau yang timbul adalah seperti cuka dan campuran bau tengik keju. Untuk propanoic acid akan menyebabkan bau asam atau kecut dan untuk methanetiol akan menyebabkan bau busuk seperti belerang yang bercampur dengan keju. Membayangkan saja tentu membuat perut terasa mual bukan.

Maka meskipun awalnya hanya berupa pengalaman yang dialami oleh oran lain, tapi tidak ada salahnya kita juga berusaha untuk menghindari bau ini bukan. Sehingga kita sendiri tidak akan mengalami hal buruk tersebut. Dalam menghindari bau kaki tak sedap ini ada 2 hal penting yang harus diperhatikan, yaitu keringat dan kebersihan kaki. Maka yang perlu dipikirkan selanjutnya adalah bagaimana membuat kaki ini terhindar dari keringat berlebih dan selalu bersih. Sehingga kotoran tidak menumpuk dan bercampur dengan keringat tersebut.

Adapun cara yang bisa dilakukan dalam menghindari keringat dan membersihkan kotoran di kaki ini antara lain adalah:

• Mencuci kaki secara teratur, baik sebelum menggunakan sepatu atau setelah melepas sepatu. Jangan lupa untuk menggunakan cairan antiseptik atau anti bakteri dan air hangat sesekali, misalnya dua hari sekali. Selang-selinglah dengan merendam kaki di air hangat yang dicampur garam mineral dan minyak ekstrak teh jika ada.
• Pilihlah kaos kaki berbahan katun sehingga menyerap keringat dengan sempurna.
• Baking soda adalah bahan yang efektif untuk menetralisir bau, sehingga taburkan minimal satu sendok the di sepatu Anda saat malam agar bau tak enak terserap. Atau bisa juga menggunakan arang.
• Semprotkan cairan penghilang bau ke dalam sepatu secara teratur. Atau cuci bagian dalam sepatu Anda jika memungkinkan dengan air hangat untuk membunuh bakteri.

Paling tidak cara diatas efektif untuk menghilangkan baunya. Namun seperti dikatakan tadi bahwa menghilangkan bau juga harus dilakukan dengan menghilangkan keringat berlebih. Salah satu caranya adalah dengan menjaga asupan makanan yang kita konsumsi. Banyak-banyaklah makan sayur dan buah serta air putih. Sehingga metabolisme tubuh terjaga dengan baik. Hindari makanan berbau menyengat seperti bawang. Selain itu mengkonsumsi daun mint yang dicampur dengan jus wortel akan membantu tubuh Anda berbau harum.